Gandeng Tim GANKSO, Kapolres Morowali Bahas Keamanan Bersama Yopi Sabara
Ketua Komisi I DPRD Morowali sekaligus Ketua Tim GANKSO Yopi Sabara dan Kapolres Morowali berdiskusi soal keamanan Bahodopi bersama komunitas.
SOSIALLEGISLASI
12/12/20252 min read


BAHODOPI, Morowali – Ketua Komisi I DPRD Morowali sekaligus Ketua Tim GANKSO Yopi Sabara menghadiri pertemuan yang digelar oleh Kapolres Morowali AKBP Zulkarnain, S.H., S.I.K., M.H. bersama jajaran komunitas di Star-Up Cafe Bahodopi, Jl. Pelangi Bukit Epe, Bahodopi, Jumat siang (12/12/2025). Pertemuan ini menjadi ruang diskusi terbuka antara masyarakat dan aparat keamanan dalam memperkuat stabilitas wilayah.
Diskusi berlangsung dalam suasana santai namun penuh makna. Dalam sambutannya, Yopi Sabara menekankan pentingnya komunikasi langsung antara kepolisian dan masyarakat, khususnya di kawasan industri seperti Bahodopi.
“Komunikasi dua arah seperti ini sangat dibutuhkan, apalagi di daerah seperti Bahodopi yang sangat dinamis. Kita ingin setiap potensi masalah bisa segera diketahui dan dicegah bersama,” ujarnya.
Selain membahas sinergi antara aparat dan komunitas, Yopi juga menyinggung isu keamanan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Ia mengusulkan agar Tim GANKSO, yang terdiri dari berbagai unsur kerukunan dan komunitas, turut terlibat aktif dalam proses pengamanan di lapangan.
“Kita akan membentuk tim khusus dari GANKSO, terutama dari unsur kerukunan umat Islam, untuk membantu proses pengamanan Natal. Ini bentuk solidaritas dan toleransi terhadap saudara-saudara kita yang Nasrani,” ucapnya.


Lebih lanjut, ia juga menyoroti persoalan miras dan narkoba yang masih marak di wilayah Bahodopi.
“Menjelang Natal dan Tahun Baru, saya minta kepolisian benar-benar menindak penjual miras, apalagi yang tak berizin. Peredaran narkoba juga harus jadi fokus pemberantasan,” tegas Yopi.
Kapolres Morowali AKBP Zulkarnain menyampaikan bahwa keterlibatan komunitas seperti GANKSO sangat penting dalam membantu deteksi dini dan menjaga ketertiban.
“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Dukungan masyarakat dan komunitas sangat menentukan keberhasilan dalam menjaga keamanan. Pertemuan seperti ini penting agar informasi dari masyarakat bisa segera ditindaklanjuti,” jelasnya.
Pertemuan ini dihadiri oleh para tokoh kerukunan, pemuda, aparat desa, dan perwakilan komunitas. Para anggota GANKSO yang hadir mengenakan rompi khusus, turut aktif menyampaikan pandangan dan kondisi sosial di lingkungan masing-masing.
Sebagai informasi, GANKSO adalah singkatan dari Tim Pencegahan Konflik Sosial, sebuah wadah kolaboratif yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, serta unsur pemerintah desa. Tim ini dibentuk untuk merespons potensi konflik sejak dini dan menjaga keharmonisan sosial, dengan dukungan dari Pemkab Morowali, TNI, dan Polri.
Menutup pertemuan, seluruh peserta menyatakan komitmen untuk terus menjaga sinergi antara aparat dan masyarakat. Diharapkan pertemuan seperti ini dapat dilakukan secara rutin agar keamanan wilayah Bahodopi tetap terjaga secara kolektif dan berkelanjutan.
